Songket Silungkang Melenggang di New York

itahnews - Songket Silungkang rupanya memiliki daya tarik berbeda. Hal ini yang membuat Shafira mengusung songket silungkang sebagai koleksi baru yang dipamerkan dalam perhelatan New York Couture Fashion Week.

       Songket Silungkang berasal dari daerah Silungkang, Sawah Lunto, Sumatera Barat. Melalui Shafira , songket silungkang diolah menjadi rangkaian busana muslim yang dikemas dengan tema "When West Meet West".

       Pendiri Shafira Corporation, Feny Musafa di New York, Senini(14/09/2015) mengatakan sambutan penonton antusias terhadap 20 busana Shafira yang terdominasi warna hitam dari Songket Silungkang.

    "Kain songket dengan aplikasi bahan yang dominan bernuansa hitam dan silver tersebut, tampak mewah dan elegan dengan taburan kristal swarovski, tampak dalam songket bentuk jaket panjang, jaket pendek, tunik, celana palazzo dan gaun panjang. Warna hitam dan silver itu dipilih timnya agar koleksinya mudah diterima oleh masyarakat Amerika Serikat," jelas Fany

       Feny mengatakan dia dan Shafira ingin mengangkat nama Indonesia di luar negeri melalui produk songket Silungkang, yang merupakan salah satu karya cipta seni tenun tradisional Indonesia.

"Kami ingin mengangkat kekayaan budaya Indonesia ke mata dunia, antara lain melalui fashion show di New York ini," ungkap dia.

       Ajang New York Couture Fashion Week ini berlangsung dari tanggal 11 hingga 13 September 2015 melibatkan 22 perancang busana dan perhiasan dari sejumlah negara diantaranya Indonesia, India, Amerika Serikat, Rusia, China, Puerto Rico, Rumania, Georgia dan Peru.

Sumber : Inilah , Okezone